China Incar Batu Bara Kalori Rendah

 Jum\'at 21 September 2007

PLN diminta hati-hati dalam pengadaan batu bara, karena China juga mengincar batu bara kalori rendah. Kalo PLN tak hati-hati, China bisa merebutnya.

Demikian hal itu dikemukakan Ketua Asosiasi Perusahaan Batu bara Indonesia (APBI) Jefrey Mulyono dalam talkshow ”The Future of Indonesian Coal Mining” di Jakarta, Jumat (21/9).

Menurut Jefrey, PLN harus berhati-hati dalam pengadaan batu bara untuk pembangkitnya. Pasalnya, kini China juga tengah mengincar batu bara kualitas rendah yang biasa dipakai PLN.

Sebagaimana diketahui, batu bara yang biasa dipakai PLN adalah yang kandungan air-nya sebesar 35%, dengan kalori 4.500. Namun, ujar Jefrey, ternyata kini China berani mengimpor batubara dengan kualitas yang lebih rendah, yaitu dengan kandungan airnya 45% dan kalori 3.500.

"Dengan kondisi begini, makanya PLN harus hati-hati. Mereka sudah seharusnya b to b (business to business) dalam pengadaan batubara. Hal ini sudah saya katakan kepada mereka (PLN –red)," kata Jeffrey..

Dengan kandungan kualitas rendah itu, sambungnya, China akan melakukan pencampuran (blending) dengan batu bara China yang kualitasnya lebih tinggi.

Saat ini batu bara kualitas rendah dengan kalori 3.500, ungkap Jeffrey, harganya sekitar US$ 21 per ton

sumber: